Selasa, Agustus 26, 2014

Pasukan Milisi Kristen Pergi ke Irak, Perang Salib?








 Pasukan Milisi Kristen Pergi ke Irak, Perang Salib?

BAGDAD (voa-islam.com) - Milisi militan Kristen datang berduyun ke Irak, dan mereka akan berperang melawan Daulah Islam Irak (ISIS). Jadi yang pergi ke Irak, bukan hanya pasukan Amerika semata. Laporan menyebutkan telah terungkap bahwa militan Kristen di Swiss berangkat ke Timur Tengah untuk berperang membela orang-orang Kristen di Irak dan Suriah.
Majalah Focus Jerman memuat artikel berjudul 'Uni Kristen melawan Terorisme' yang mengklaim bahwa sejauh ini setidaknya 10 orang Kristen pergi ke Irak untuk melawan Daulah Islam Irak (ISIS). Artikel, yang mengutip koran Sonntags Zeitung Swiss, mengatakan bahwa uang juga sedang dikumpulkan di negara itu untuk mendukung militan Kristen yang dilatih di kamp-kamp rahasia.
Dalam dua tahun terakhir, Kristen-Siria di Swiss telah mengumpulkan sebanyak 200.000 Franks, menurut Focus untuk membiayai perang milisi Kristen yang berangkat ke Irak dan Suriah. Dewan Militer Syria di Suriah utara juga dilaporkan menerima militan Uni Kristen dari Swiss di tengah-tengah mereka.
Politisi SVP Lukas Reimann memperingatkan bahwa mereka yang berpartisipasi dalam perang di Timur Tengah yang melanggar hukum Swiss.
Sementara itu, sejumlah umat Katolik juga dikatakan melakukan perjalanan ke Vatikan untuk membela Paus Francis, percaya bahwa ia mungkin menjadi sasaran berikutnya dari pejuang di Irak dan Suriah dari 'Negara Islam', koran Il Tempo mengklaim. Sejatinya, semakin banyak milisi Kristen datang ke Irak dan Suriah, itu sebagai tanda yang baik, dan akan berkobarnya perang Salib. afgh/aby/voa-

Komentarku ( Mahrus ali ):
Sesama kafirin dimanapun dan kapanpun berada  saling – saling tolong menolong  dengan intensitas tinggi , bukan main – main, tapi serius untuk membela kafirin  di Irak atau Suriah yang kini juga di dukung oleh Syi`ah. Jadi Syi`ah dalam pergolakan Idiologi ini  berada di barisan  kafirin untuk membantai muslimin.
Indikator yang sangat jelas, tidak samar lagi bahwa Syi`ah sesat, boleh di katakan kafirin dan  haram di katakan muslim. Ingat lah ayat ini:
  يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَىٰ أَوْلِيَاءَ ۘ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ وَمَن يَتَوَلَّهُم مِّنكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu) atau kekasihmu ; sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin atau kekasih, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.   Maidah  51
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan