Sabtu, Agustus 27, 2016

Mengungkap Misteri Filistin, Suku Bangsa yang Difitnah Yahudi Ribuan Tahun Silam

Mengungkap Misteri Filistin, Suku Bangsa yang Difitnah Yahudi Ribuan Tahun Silam
24 August 2016 By Adi Nugroho
TOTAL SHARED 0
Konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel memang tidak ada habisnya. Serangan demi serangan terus dilancarkan hingga ketenteraman di kawasan itu tidak pernah terjadi. Hidup di kawasan Palestina sama halnya hidup di ujung tanduk di mana sewaktu-waktu bisa tergelincir lalu jatuh dengan sangat mudahnya.



Konflik antara Palestina dan Israel seperti sebuah kisah abadi yang terus berlanjut dari sejak ribuan tahun yang lalu. Bahkan sejak zaman bangsa Filistin hidup, Palestine sudah difitnah dan dianggap tidak beradab hingga keberadaannya terus dihancurkan. Berikut beberapa bukti tang ditemukan oleh Leon Levy yang bekerja sama dengan Museum Semit dari Universitas Harvard.

Sejarah Singkat Bangsa Filistin
Bangsa Filistin atau Philistine dianggap sebagai musuh abadi dari bangsa Israel atau Yahudi. Setidaknya sejak 3.000 tahun yang lalu, dua bangsa ini sudah saling serang untuk sama-sama menunjukkan eksistensi. Berdasarkan Alkitab yang dipercaya Yahudi, Bangsa Filistin memiliki satu raksasa besar yang bernama Goliath. Manusia dengan tubuh besar ini bertarung habis-habisan hingga akhirnya dikalahkan oleh Daud, raja Israel.


Sejak ribuan tahun yang lalu hingga sekarang, bangsa Filistin tetap dianggap musuh abadi. Keberadaan bangsa Palestina yang konon merupakan keturunan dari Filistin juga membuat percek-cokan yang sudah terjadi selama ribuan tahun terus meluap dan akhirnya penyelesaian yang tepat susah didapatkan.
Tidak Ada yang Namanya Raksasa
Salah satu trigger atau pemicu banyaknya orang membenci bangsa Pilistin adalah adanya cerita tentang raksasa. Namun, dari pembedahan kuburan kuno yang konon merupakan lokasi kuburan bangsa Filistin sama sekali tidak ditemui kerangka yang menunjukkan adanya gejala gigantisme. Bahkan kerang terbesar yang berhasil ditemukan hanya setinggi 180 cm.

Tidak ada raksasa [image source]

Leon Levy dan timnya memeriksa dengan teliti 145 kelompok spesimen kerangka dengan sangat teliti. Dari beberapa tulang didapatkan sebuah fakta bahwa justru bangsa Filistin banyak mengalami gizi buruk. Beberapa struktur tulang dan gigi dari kerangka yang ditemukan memberi indikasi bahwa anak-anak zaman itu sering sakit dan pertumbuhannya tidak sempurna.
Bangsa Kecil Berperadaban Maju
Bersama dengan kerangka yang terkubur selama ribuan tahun ditemukan juga benda-benda mahal seperti perhiasan, keramik, botol minyak wangi hingga guci untuk penyimpanan anggur, dan alat kremasi. Selain benda mewah yang telah disebutkan, peneliti juga menemukan adanya senjata yang konon digunakan untuk perang.

peradaban [image source]
peradaban [image source]

Dari temuan yang telah disembunyikan selama beberapa tahun ini terungkap bahwa bangsa Filistin bukanlah bangsa terbelakang. Mereka bukan orang yang suka mabuk-mabukan dan berbuat onar seperti yang sering dituduhkan. Bangsa Filistin adalah bangsa dengan peradaban yang maju di mana kala itu sudah mengenal pertanian terutama anggur dan juga pembuatan minyak.
Fakta yang Sensitif bagi Kelompok Yahudi


Dari penelitian yang dilakukan oleh tim arkeolog ditemukan sebuah fakta bahwa bangsa Filistin berasal dari kawasan Eropa bagian selatan. Mereka bisa saja berasal dari Yunani atau Cyprus yang kala itu sudah memiliki kebudayaan yang sangat besar. Bahkan, melebihi kebudayaan yang ada di kawasan Israel.

Filistin [image source]
Filistin [image source]

Penelitian yang dilakukan oleh Leon Levy awalnya ditentang oleh para kaum Yahudi ortodoks. Mereka beranggapan bahwa pembongkaran makam ini tidak sesuai dengan kaidah, terlebih makam itu sudah ada sejak ribuan tahun. Meski saat ini makam sudah dikembalikan lagi seperti semula, fakta yang mencuat terkait pembelokan fakta bangsa Filistin cukup menarik perhatian banyak sekali orang.
Inilah beberapa misteri dari bangsa Filistin yang selalu difitnah oleh Yahudi sejak ribuan tahun yang lalu. Apa pendapat Sobat Boombastis terkait fakta ini? Next


Artikel Terkait

1 komentar:

  1. لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُقَاتِلَ الْمُسْلِمُونَ الْيَهُودَ فَيَقْتُلَهُمْ الْمُسْلِمُونَ حَتَّى يَخْتَبِئَ الْيَهُودِيُّ وَرَاءَ الْحَجَرِ أَوْ الشَّجَرَةِ فَيَقُولُ الْحَجَرُ أَوْ الشَّجَرُ يَا
    مُسْلِمُ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا يَهُودِيٌّ خَلْفِي فَتَعَالَ فَاقْتُلْهُ إِلَّا الْغَرْقَدَ فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرِ الْيَهُود

    “Tidak akan terjadi Kiamat sehingga kaum Muslimin memerangi kaum Yahudi sampai Yahudi berlindung di balik batu dan pohon lalu batu dan pohon berbicara “Hai Muslim, hai hamba Allah, ini Yahudi di belakangku, kemari, bunuhlah dia,” kecuali Ghorqod sebab ia (Ghorqod) sungguh merupakan pohon Yahudi.” (HR Ahmad 9029)

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan